China musnahkan 20.000 unggas terdeteksi terjangkit H7N9

sebanyak 20.536 ayam, bebek, angsa dan merpati daripada daerah perdagangan unggas hidup di shanghai dimusnahkan setelah virus h7n9 dideteksi di sana, kata pemerintah shanghai, jumat (5/4).

pasar grosir pilihan pertanian huahuai, dan berada pada kotapraja dongjing, kabupaten songjiang, ditutup pada jumat pagi, sesudah virus flu unggas h7n9 didetekti daripada sampel merpati di pasar itu.

kotoran, pakan ternak dan tercemar, pelapisan dari kandang juga air limbah pada pasar itu telah disemprot dengan disinfektan sebelum pemusnahan unggas tersebut, tutur komisi pertanian kotapraja shanghai.

hingga jam 06.00 masa setempat, seluruh pasar itu telah dibersihkan.

Informasi Lainnya:

komisi pertanian, industri juga administrasi perdagangan, departemen kesehatan kabupaten songjiang dan pemerintah kotapraja dongjing, bekerjasama pada operasi di malam hari tersebut.

departemen tenntang baru mengusut dan melacak web asal merpati itu, dan telah melancarkan penyelidikan ke pasar lain koleksi pertanian dalam kota itu, kata xinhua sabtu pagi.

enam orang, dan telah menggarap kontak dengan unggas, sedang menjalani pemeriksaan medis. sampel darah mereka sudah dikirim ke pusat pencegahan serta pemantauan penyakit kotapraja shanghai.

pedagang dalam pasar itu sudah diberi ganti rugi agar unggas mereka, papar komisi pertanian tersebut.

china telah mengkonfirmasi 14 angka h7n9 --enam di shanghai, empat dalam jiangsu, tiga pada zhejiang dan Satu dalam anhui. di antara semua persentasi itu, empat orang meninggal di shanghai serta dua pihak telah meninggal pada zhejiang.