pengamat ekonomi ichsanuddin noorsy dan menjadi salah benar panelis di debat tiga pasangan calon gubernur jawa sedang menilai tiap-tiap cagub tak menguasai akar permasalahan di provinsi ini.
mereka (pasangan cagub, red) mempelajari jateng, namun tidak menguasai akar masalah, juga manakala tak hapal keuntungan tersebut, apa mencari solusinya?, katanya dalam semarang, jumat malam.
hal tersebut dilontarkan ichsanuddin usai acara debat tiga pasangan calon gubernur jateng, yakni hadi prabowo-don murdono, bibit waluyo-sudijono sastroatmodjo, serta ganjar pranowo-heru sudjatmoko pada hotel patra jasa semarang.
lebih lanjut ia menjelaskan, bila tiap pasangan cagub ingin membongkar sebuah masalah, dengan begini dan mesti diselenggarakan merupakan memperbaiki lagi akar masalahnya, dan menstrukturisasikan keuntungan tersebut, masih mendiagnosa untuk rekonstruksi apa yang terjadi.
Informasi Lainnya:
menurut dia, suatu konsep mesti berpijak di apa mereka menstrukturkan akar masalah yang banyak.
ganjar mampu bicara politik anggaran, tapi akar masalah tidak terbongkar, sementara sekda (hadi prabowo, red) mesti dapat menguasai angka, namun berbagai cagub tidak menguasai angka-angka, katanya.
ia menungkapkan, pertanyaan dan dilontarkannya ke tiga pasangan cagub jateng itu merupakan berbasis angka untuk merujuk pada kata-kata masing-masing cagub.
ketika mereka main kata-kata, aku tinggal terhadap jumlah, dan angka tersebut aku lemparkan ke mereka agar merumuskan kata-kata, katanya.
ekonom tersebut serta mengkritik ketiga pasangan cagub jateng dan tak mengakibatkan konsep dan jelas di mengembangkan provinsi ini ke depan.
ketika berbicara tentang kemiskinan, pasangan cagub melalui nomor urut dua (bibit waluyo, red) tak mampu mengajarkan bagaimana konsep kehidupan baik, konsep kemiskinan tidak gamblang, serta konsep pengangguran dan tidak terstruktur, katanya.
ketika bicara pertanian, tutur dia, masing-masing cagub tak berbicara mengenai infrastruktur pertanian, padahal kontribusi pertanian menurun, dan dan mengalami kenaikan adalah kontribusi tersier, yakni jasa perusahaan serta jasa keuangan.
yang paling mendasar lagi adalah mereka tidak menarik relasi kemiskinan dan pengangguran dengan tingkat ketimpangan, katanya.
ia mengungkapkan kiranya ketimpangan selama jateng baru tinggi, serta jauh lebih tinggi dengan nasional. artinya adalah tidak terjadi perbaikan pada ini, katanya.
dalam kesempatan itu, ichsanuddin dan mengungkapkan apabila kota magelang merupakan daerah termiskin pada jateng, padahal dalam sini terdapat daerah wisata.
hal itu sebab masa singgah wisatawan dan berkunjung ke situ makin berlalu kian menurun, serta dengan tutur lain mereka datang juga langsung beranjak, ujarnya.
selain ichsanuddin noorsy, dalam debat tiga pasangan cagub jateng tersebut dan dihadirkan mantan rektor universitas diponegoro semarang prof. eko budihardjo.
pasangan cagub hadi prabowo serta don murdono dan diusung koalisi enam partai politik yakni pks, pkb, partai gerindra, ppp, partai hanura, pknu memperoleh nomor urut 1.
pasangan cagub bibit waluyo serta sudijono sastroatmodjo dan diusung partai demokrat, partai golkar, pan memperoleh nomor urut 2.
sedangkan pasangan cagub ganjar pranowo serta heru sudjatmoko yang diusung pdi perjuangan memperoleh nomor urut 3.
